Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, kembali menorehkan prestasi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Melalui Program Inovatif “Yanling” atau Layanan Administrasi Kependudukan Keliling, Dukcapil berhasil menjangkau masyarakat di desa-desa, khususnya mereka yang kesulitan mengakses layanan administrasi kependudukan secara langsung.
Pada Rabu, 28 Agustus 2024, Program Inovasf Yanling menyasar Desa Sikur Selatan. Kerja sama yang baik antara Dinas Dukcapil, Lombok Research Center (LRC) melalui Program INKLUSI, dan Pemerintah Desa Sikur Selatan memungkinkan pelaksanaan kegiatan ini. Tujuan utama program ini adalah untuk mempercepat pencapaian target tuntas administrasi kependudukan di Lombok Timur.
Kepala Desa Sikur Selatan, M. Habibuddin Hasbulloh, menyambut baik kehadiran tim Dukcapil dan LRC. Ia menyatakan bahwa program ini sangat membantu pemerintah desa dalam mengakomodasi kebutuhan masyarakat akan dokumen kependudukan. Habibuddin berharap kerja sama ini dapat berkelanjutan, terutama untuk menjangkau masyarakat rentan seperti disabilitas dan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang belum memiliki e-KTP.
“Kami berharap kerja sama seperti ini tetap kita lakukan ke depannya, dan semoga kami di desa bisa mengupdate kembali data masyarakat rentan yang disabilitas dan ODGJ agar dapat dilaksanakan program TUAK MANIS untuk warga kami yang terhalang akses dan sumber daya,” ungkap Habibuddin.
Sub. Koordinator Kelahiran/Jabatan Fungsional Analisis Kebijakan Muda Dinas Dukcapil Lotim, Yazid, melaporkan bahwa sekitar 50 orang telah terlayani dan menerima dokumen kependudukan di Desa Sikur Selatan. Layanan perekaman e-KTP menjadi yang paling banyak diminati, diikuti oleh perbaruan e-KTP dan pengurusan e-KTP rusak atau hilang.
Yazid menambahkan, “Kerja sama dengan LRC sangat membantu kami menjangkau lebih banyak desa-desa di Lombok Timur yang penduduknya masih banyak yang belum melakukan pencatatan adminduk. Semoga kegiatan dan kerja sama yang kita lakukan dapat menjadi inspirasi bagi desa-desa lain.”
Antusiasme masyarakat juga terlihat dari kehadiran Ruhul Hasani (17), seorang siswa SMA yang memanfaatkan kesempatan ini untuk merekam e-KTP. Ia merasa terbantu dengan adanya layanan adminduk keliling di desanya.
“Saya hari ini melakukan perekaman e-KTP, saya berterima kasih kepada pemerintah desa, Dinas Dukcapil dan LRC karena sudah mendekatkan layanan adminduk keliling di desa kami,” kata Ruhul.
Inovasi Jemput Bola
Dinas Dukcapil Lombok Timur telah berhasil menciptakan inovasi layanan dengan sistem jemput bola. Masyarakat tidak perlu lagi repot datang ke kantor UPTD atau Dinas Dukcapil. Cukup dengan mengajukan surat permohonan ke Dinas Dukcapil, desa-desa dapat mengakses layanan Yanling dan Program TUAK MANIS.
Program Yanling merupakan langkah nyata dari Pemerintah Kabupaten Lombok Timur dalam memberikan pelayanan prima kepada masyarakat. Dengan mendekatkan layanan administrasi kependudukan ke desa-desa, diharapkan dapat meningkatkan cakupan kepemilikan dokumen kependudukan dan mempermudah akses bagi masyarakat, terutama mereka yang tinggal di daerah terpencil atau memiliki keterbatasan.
